Terkadang
saat kita merasakan butiran-butiran kebahagiaan, sebuah benteng kayu
menghalangi kita menuju kebahagiaan itu.. Tidak adil baginya yang sudah dekat
dengan kebahagiaan itu.. Dirinya merasa penghalang itu membuat dirinya
terjatuh, down, dan berhenti melangkah. Apakah sepantasnya kita merasakan hal
seperti itu disaat seperti ini ? Apakah kita dipaksa menghentikan langkah kaki
kita menuju Mutiara didepan mata kita ..? TIDAK !! Bukan itu yang harus kita
lakukan. Jangan pernah menjadikan masalah sebagai penghalang keberhasilan anda
!!
Itu
hanyalah tembok kayu, bukan tembok beton berlapis baja. Kayu akan hancur dengan
seorang penebang pohon. Penebang pohon menemukan pohon yang besar, dia justru
senang dengan itu. Dengan kesabaran tinggi, dia menebang pohon itu demi hasil
yang sangat memuaskan. Penebang pohon jika mendapatkan pohon yang kecil,
rasanya ia rugi untuk menebang pohon itu. Saat penebang pohon bertemu pohon
yang begitu besar, dalam hati sang penebang pohon berkata “Ya Tuhan, terimakasih telah berikan aku pohon besar ini.. Tapi
kuatkanlah aku dalam menebang pohon ini”.
Gambaran ini adalah kehidupan
kita. Seharusnya kita senang dengan masalah besar yang dating pada kita.
Semakin besar masalah itu, jika terselesaikan akan menimbulkan hasil
kebahagiaan yang besar pula. Jika kita menemukan masalah besar, berdoalah
sebagaimana penebang pohon “Ya Tuhan,
terimakasih telah memberiku sebuah masalah ini.. Tapi kuatkanlah pundakku untuk
menghadapi masalah ini”.
Perhatikan,
banyak orang jika mendapatkan masalah.. berdoa untuk dihilangkan masalahnya..
Itu salah.. Yang terbaik adalah bersyukur dengan datangnya masalah dan berdoa
untuk dikuatkan menghadapi masalah yang kita hadapi.
Berdoa
untuk kuatkan pundak anda, lebih baik daripada hilangkan masalah yang ada !
Di
dunia ini, tidak ada orang sukses yang tidak pernah terjatuh. Ibarat mutiara.
Mutiara alami, tidak akan mengkilap jika tidak digesek dengan keras dan kuat.
Tapi jika telah melewati proses penggesekan, apa yang terjadi.. Mutiara tampak
mengkilap dan lebih bernilai tinggi.
Hidup
butuh bantingan, butuh ejekan, butuh masalah dan butuh terjatuh, demi hasil
yang bahagia!
Seseorang
yang hebat, bukan dia yang bisa terbang.. Bukan dia yang bisa melompat dari
gedung ke gedung lainnya.. Seorang yang hebat dialah yang berjalan menghadapi
sebuah masalah dengan senyuman dan hati ikhlas.
Hidup
ini lebih banyak mana, orang-orang yang mencemooh atau orang-orang yang
mendukung..? Yaa, mencemooh, karena “Jalan
menuju keatas (sukses) itu sepi.. sendiri..”. Tapi jalan ke bawah
(gagal) itu ramai.. banyak orang..
Itu
karena jalan menuju atas, semata-mata perhatian Tuhan hanya untuk anda, anda
harus berusaha berjalan tanpa perlu tutup telinga, tanpa perlu menutup mata dan
tanpa perlu berhendi dihadapan masalah.
Jalan
kebawah itu ramai, contohnya mabuk-mabukkan, judi, itu semua sendiri atau
ramai-ramai..?
So,
jangan jadikan tembok kayu sebagai penghalang keberhasilan anda. Karena dibalik
tembok kayu itu, telah menunggu hasil yang memuaskan, menggembirakan dan
menyejahterakan anda..!
No comments:
Post a Comment